Fokus1news, Jakarta - Jadi sasaran penjarahan oleh warga rumah anggota DPR RI Eko Hendro Purnomo, yang dikenal sebagai Eko Patrio, di kawasan Kuningan Timur, Jakarta Selatan pada Sabtu malam
Rumah anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Eko Patrio, tak hanya didatangi massa, tetapi juga dijarah berlokasi Jalan Karang Asem, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Amarah warga dipicu isu tunjangan rumah DPR yang dianggap menyakiti hati rakyat di tengah krisis, ditambah video Eko yang berjoget dan viral di media sosial.
Warga mulai berkumpul di depan kompleks rumah Eko Patrio sekitar pukul 19.00 WIB. Meskipun sempat dihalangi oleh portal dan dijaga oleh aparat TNI, massa berhasil masuk dan mengambil berbagai barang dari dalam rumah, termasuk perabot rumah tangga seperti kursi, meja, dan pakaian.
Kemudian, satpam tak berkutik melihat warga menjadi kumpulan massa yang kemudian membuka portal itu secara paksa. Saat tiba di kediaman Eko Patrio, warga meminta tak ada yang boleh merekam, termasuk awak media di lapangan.
Aksi warga tersebut sempat tertahan oleh sejumlah personel Polisi, TNI dari Kodam Jaya dan security yang berjaga di depan rumah putih tersebut.
Personel TNI sempat melakukan pendekatan persuasif agar warga tak masuk ke dalam rumah milik Eko. Namun, upaya itu tak diindahkan.
Warga berkerumun sangat marah kemudian, mengoyak dan meminta pagar besi untuk dibuka. Sampai akhirnya, pagar tersebut terbuka lebar.
Sejumlah warga berbondong-bondong masuk ke dalam pekarangan rumah. Kaca rumah juga turut menjadi amukan kekecewaan.
Tak selang beberapa lama, warga yang marah berhasil masuk ke dalam rumah dan membawa sejumlah barang berharga dari dalam rumah Eko Patrio.
Mulai dari sepeda lipat, TV LED, tas peralatan dapur hingga barang-barang lainnya turut digondol massa ke luar rumah.
Meski sejumlah personel TNI terlihat berjaga di sekitar lokasi, penjarahan oleh warga tetap terjadi.
Situasi sempat tegang, namun hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan dari TNI dan Polri telah memastikan situasi kembali kondusif.
Akibat aksi joget-joget yang viral di media sosial dianggap telah melecehkan rakyat meskipun telah dibantah oleh eko patrio bahwa itu video lama.
Konten tersebut menuai hujatan karena dinilai melecehkan kekecewaan rakyat.
Meski sudah memberikan klarifikasi bahwa parodi itu dibuat tanpa maksud buruk, Eko tetap mendapat sorotan tajam.
Permintaan maaf yang disampaikannya belakangan diharapkan bisa meredakan amarah publik sekaligus menjadi refleksi bagi dirinya.
Posting Komentar